Rabu, 03 Oktober 2012

Metode permainan dalam pembelajaran


                                                Metode Permainan Dalam Pembelajaran
 
         Metode permainan matematika adalah suatu kegiatan yang mengembirakan yang dapat menunjang tercapainya tujuan instruksional pengamatan matematika.
            Hans Daeng (Andang Ismail, 2009:17) mengatakan bahwa permainan adalah bagian mutlak dari kegiatan anak dan permainan merupakan bagian integral dari proses pembentukan kepribadian anak”.
            Rani Yulianty (2010:8) mengatakan permainan merupakan suatu bentuk penyesuaian diri manusia yang sangat berguna, menolong anak menguasai kecerdasan dan koflik.
            Joan Freeman dan Utami Mundandar ( Andang Ismail,2009:21) mengatakan permainan sebagai suatu aktifitas yang membantu anak mencapai perkembangan utuh baik fisik, intelektual, sosial, moral dan emosional.
            Dari pengertian tersebut, peneliti menyimpulkan bahwa metode permainan merupakan suatu aktifitas pembelajaran yang mengandung keasyikan dan dapat membantu anak mencapai perkembangan kepribadian anak.
         Permainan anak taradisional yang dimiliki oleh anak-anak nusantara memang banyak sekali ragamnya. Permaian yang berkaitan dengan ketangkasan, kesabaran, emosional, kecermatan dan kecerdasan utuh. Permainan anak memiliki kelebihan tersendiri disetiap daerah. Inilah sebagian permainan tradisional yang populer pada masa itu yang ada dinusantara. Jenis-jenis permainan tardisional seperti: permainan petak umpet, permainan congklak/dumpet, permaianz Jling-jlong, permainan ular naga/oray-orayan, permainan gobak sodor/ galasin, permainan congklak/dakon, permainan engrang/kaki panjang, permainan bentengan/rerebonan, permainan gundu/kelereng, permainan patil lele/benthic, permainan gasing, permainan bekelan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar